0
0
Atianews.com Palembang – Universitas IBA, gelar kuliah umum dengan mengusung tema ‘ramah sehat untuk Indonesia’ yang berlangsung di Aula Rosihan Nuch Bajumi (RNB) Kampus IBA Jalan Mayor Ruslan Kecamatan Ilir Timur II Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan, Jum’at (11/7/2025).
Kuliah umum tersebut menghadirkan narasumber, H Fahri Hamzah SE yang saat ini menjabat Wakil Menter Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia (Wamen PKP RI).
“Saya diundang oleh pihak Universitas IBA, untuk memberikan Kuliah Umum sebagai penyemangat bagi mahasiswa, sehingga menjadi inspirasi, motivasi dan perluas wawasan,” ucapnya.
Dalam Kuliah Umumnya, ia mengatakan bahwa sampai saat ini total kebutuhan rumah masyarakat Indonesia diperkirakan mencapai 9,8 juta unit, termasuk di wilayah Sumatera Selatan.
“Oleh karena itu, dalam hal ini, kami meminta Pemerintah Daerah (Pemda) aktif untuk mengajukan kebutuhan rumah dengan data backlog rumah yang ada. Sehingga nantinya pengambilan kebijakan kita berbasis kepada vetifikasi yang disampaikan oleh Pemda,” katanya Fahri
Lanjut Fahri terangkan bahwa dari 9.8 juta kebutuhan rumah tersebut, 2 juta setiap tahun untuk renovasi dan unit baru.
“Dengan direnovasi rumah menjadi baru lagi artinya sama saja dengan membangun. Sedangkan unit baru untuk diwilayah perkotaan dibangun rumah vertikal mulai dari 3 – 30 lantai supaya menghindari penggunaan tanah produktif masyarakat,” terangnya.
Lebih lanjut dia sampaikan bahwa saat ini pihak swasta, universitas, laboratorium perumahan telah memiliki berbagai macam teknologi dan inovasi dalam membangun perumahan.
“Saya baru bertemu dengan pihak Semen Indonesia Group, yang mempunyai rumah interlock yang lebih murah. Intinya kebijakan pemerintah, kalau bisa membebaskan tanah dengan harga diturunkan maka harga rumah juga turun,” ungkapnya
“Berdasarkan temuan saya, pada dasarnya pembangunan rumah itu relatif murah dan yang mahal itu tanah dan perizinannya. Hal inilah yang akan kita perbaik kedepannya,” tambahnya Fahri.
Sementara Rektor Universitas IBA saat ini adalah Dr Lily Rahmawati Harahap SE MM, mengucapkan terima kasih kepada Wamen PKP RI atas kehadirannya untuk memberikan kuliah umum di Universitas IBA.
“Menjadi harapan kita apa yang disampaikannya membuka wawasan mahasiswa dan dosen. Selain itu juga kedepan kita berharap Universitas IBA diikut sertakan dalam program-program dari Kementerian PKP,” ucapnya.
Terkait dengan kampus berdampak dia jelaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Universitas IBA akan berdampak kepada masyarakat secara langsung maupun langsung.
“Dalam hal ini, salah satunya, hari ini dengan kedatangan Wamen PKP, artinya kita serius untuk ikut serta menjalankan program Pemerintah, terutama dalam pembangunan rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR),” tutupnya Lily (Zul).
